Perusahaan keamanan, Zscaler, telah menemukan hampir tiga juta halaman YouTube palsu yang semuanya mendorong pengguna yang lengah menuju download anti virus palsu.
Insinyur keamanan jaringan perusahaan, Julien Sobrier, menjelaskan dalam sebuah posting blog bahwa halaman yang semuanya telah diindeks oleh Google, dapat ditemukan dengan mencari 'Video Hot'.

"Halaman YouTube video palsu ditutupi oleh lapisan Flash yang tak terlihat dan objek Flash yang secara otomatis mengarahkan pengguna ke halaman Anti Virus palsu," jelasnya.
"Jika pengguna telah menonaktifkan Flash, halaman tersebut menjadi tidak berbahaya". Kode HTML pada halaman tersebut memuat link ke situs seperti Flickr.com, dalam rangka untuk memastikan konten diindeks oleh mesin pencari, tambahnya.
Perangkat lunak anti-virus palsu ini dijalankan pada beberapa domain, dan yang mengkhawatirkan tidak terdeteksi oleh sebagian besar perangkat keamanan. Google Safe Browsing tidak memblokir 90% dari halaman-halaman di Firefox sedangkan tingkat deteksi antara vendor anti-virus hanya 11%, Sobrier menjelaskan.
"Jenis ancaman ini berbeda dari spam SEO Blackhat biasa: konten yang sama ditampilkan ke pengguna dan pada mesin pencari, sehingga halaman tersebut dapat diakses langsung, tanpa mengklik pada hasil mesin pencari," tambahnya.
Sumber - ICTFiles