INILAH.COM, Jakarta - Pemimpin kelompok jaringan internasional yang memiliki hingga 100 ribu foto porno anak-anak di Facebook akhirnya dijatuhi hukuman empat tahun.
Penjahat seks Ian Green, 45 tahun, dari West Sussex mengakui 24 tuduhan dalam membuat, memiliki dan mendistribusikan gambar tidak senonoh anak-anak.
Pengadilan mendapati Green melakukan kontak dengan kelompok tertentu untuk mengakses dan berbagi foto pribadi.
Hakim Charles Byers mengatakan mereka beroperasi secara "canggih".
"Ini penggambaran orang yang berpemikiran benar tidak pernah akan bisa memaafkannya," katanya.
"Ini sungguh-sungguh anak-anak yang dikorbankan untuk memuaskan kesenangan seksual Anda dan orang-orang yang berusaha berkomunikasi dengan Anda."
Pengadilan Chichester Crown mendapati Green dari Littlehampton Road Worthing menggunakan 11 akun Facebook berbeda untuk mendistribusikan gambar, video tidak senonoh bersama dengan anak-anak.
Dia juga membagikan foto-foto, 724 di antaranya masuk sebagai paling ekstrim "lima" melalui email dan MSN.
Penyelidikan internasional ke jaringan itu berawal ketika polisi di Australia mendapati akun Facebook berisi gambar tidak senonoh anak-anak berhubungan dengan pengguna di Inggris. [ito]